Menu

Mode Gelap
Ketua DPRD Kabupaten Bekasi Bungkam, Dinilai Lindungi Arogansi Anggota Dewan Berantas Peredaran Tramadol Eximer di Kecamatan Sukatani Tanpa Tebang Pilih Warga Sampora RT 08/05 Antusiasme Adanya Pembangunan Jalan Lingkungan Bantuan Dari Pemerintah Tragis, Alat Rekam Gempa Pemantau Gunung Kelud Dicuri !!! Resiko Tak Bisa Kirim Data. LSM KCBI Bongkar Sikap Boby Agus Rahman Anggota DPRD PKB: Arogan, Anti Kritik, dan Hindari Dialog Ketua Umum LSM KCBI Desak BKD Tegas: Intimidasi Wartawan oleh Wakil Ketua DPRD Bogor Harus Diproses!

Beranda

Puskesmas Cibarusah Direhabilitasi Total, Proyek Disorot karena Minim Progres dan Keterbukaan

badge-check


					Puskesmas Cibarusah Direhabilitasi Total, Proyek Disorot karena Minim Progres dan Keterbukaan Perbesar

 

Media Pari ll www.Media-pari.com Kabupaten Bekasi  Sabtu 12/07/2025

Pemerintah Kabupaten Bekasi tengah melakukan rehabilitasi total Puskesmas Cibarusah sebagai bagian dari program pembangunan infrastruktur tahun anggaran 2025. Proyek ini didanai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dengan nilai kontrak sebesar Rp 1,91 miliar. Berdasarkan informasi dari papan proyek di lokasi, pekerjaan ini dilaksanakan oleh PT Jiwa Muda Konstruksindo dengan masa pelaksanaan 120 hari kalender, terhitung sejak 10 Juni hingga 7 Oktober 2025.

Namun, hasil pemantauan lapangan yang dilakukan media pada Kamis (26/06/2025) mengungkapkan sejumlah persoalan yang memicu keprihatinan publik:

Progres lambat: Meski proyek telah berjalan hampir sebulan, pekerjaan fisik masih berada pada tahap awal.

Keselamatan kerja diabaikan: Sejumlah pekerja tampak tidak menggunakan alat pelindung diri (APD) sesuai standar K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja).

Material tidak tertata: Bahan bangunan tampak berserakan di area proyek, berpotensi menyebabkan kecelakaan.

Minim keterbukaan informasi Publik : Upaya konfirmasi dari awak media tidak mendapat tanggapan dari pihak pelaksana maupun perwakilan proyek.
Hingga Sabtu (12/07/2025), proyek tercatat telah memasuki tahap pendirian tiang struktur.

Mengingat proyek ini menyangkut fasilitas layanan kesehatan yang vital bagi masyarakat, sorotan terhadap pengawasan pun menguat.
Publik mendesak agar Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Bekasi bersama konsultan pengawas benar-benar memastikan pelaksanaan proyek berjalan sesuai spesifikasi teknis, menjaga mutu bangunan, dan menjamin akuntabilitas penggunaan dana APBD.

Masyarakat berharap transparansi dan tanggung jawab menjadi prinsip utama dalam pengerjaan fasilitas publik, terutama yang berhubungan langsung dengan pelayanan kesehatan.(Dedy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Ketua DPRD Kabupaten Bekasi Bungkam, Dinilai Lindungi Arogansi Anggota Dewan

13 September 2025 - 20:27 WIB

Ketua DPRD Kabupaten Bekasi Bungkam, Dinilai Lindungi Arogansi Anggota Dewan

Berantas Peredaran Tramadol Eximer di Kecamatan Sukatani Tanpa Tebang Pilih

13 September 2025 - 18:46 WIB

Berantas Peredaran Tramadol Eximer di Kecamatan Sukatani Tanpa Tebang Pilih

Warga Sampora RT 08/05 Antusiasme Adanya Pembangunan Jalan Lingkungan Bantuan Dari Pemerintah

11 September 2025 - 18:11 WIB

Warga Sampora RT 08/05 Antusiasme Adanya Pembangunan Jalan Lingkungan Bantuan Dari Pemerintah

Tragis, Alat Rekam Gempa Pemantau Gunung Kelud Dicuri !!! Resiko Tak Bisa Kirim Data.

11 September 2025 - 11:45 WIB

Tragis, Alat Rekam Gempa Pemantau Gunung Kelud Dicuri !!! Resiko Tak Bisa Kirim Data.

LSM KCBI Bongkar Sikap Boby Agus Rahman Anggota DPRD PKB: Arogan, Anti Kritik, dan Hindari Dialog

11 September 2025 - 10:59 WIB

LSM KCBI Bongkar Sikap Boby Agus Rahman Anggota DPRD PKB: Arogan, Anti Kritik, dan Hindari Dialog
Trending di Beranda